Perkuat Penyuluh Pertanian, Kementan Sosialisasikan Rancangan Peraturan Presiden di Bidang Pertanian melalui MSPP
7 jam yang lalu
Perkuat Penyuluh Pertanian, Kementan Sosialisasikan Rancangan Peraturan Presiden di Bidang Pertanian melalui MSPP (Foto: Dok. Kementan)
Radarsuara.com - Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) terus memperkuat sinergi lintas sektor dalam pelaksanaan Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2025 tentang Pendayagunaan Penyuluh Pertanian dalam Rangka Percepatan Swasembada Pangan.
Upaya ini diwujudkan melalui kegiatan Mentan Sapa Petani dan Penyuluh (MSPP) Volume 34 yang digelar Jumat (17/10/2025), secara daring bersama para penyuluh dan petani dari berbagai daerah di Indonesia.
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menekankan bahwa Inpres Nomor 3 Tahun 2025 adalah bentuk komitmen Pemerintah untuk menguatkan sistem penyuluhan pertanian di seluruh Indonesia. Penyuluh Pertanian adalah ujung tombak, mereka yang tahu kondisi di lapangan, tahu masalah petani, dan menjadi agen perubahan menuju kedaulatan pangan.
Inpres ini menginstruksikan penyuluh yang sebelumnya berada dibawah kendali pemerintah daerah, maka dalam waktu satu tahun sejak berlakunya inpres, akan dialihkan langsung ke Kementan.
Mendukung pernyataan Mentan, Kepala Badan PPSDMP Idha Widi Arsanti menyampaikan bahwa pengalihan kewenangan penyuluh dari daerah ke pusat akan memperkuat koordinasi dan efektifitas program nasional.
Langkah ini bukan hanya menyatukan sistem, tetapi memastikan bahwa seluruh penyuluh bergerak dalam satu komando dan satu arah kebijakan, dengan begitu pendampingan petani akan lebih maksimal dan hasil pertanian lebih produktif, ujar Kabadan Santi.
Sedangkan, Kepala Pusat Penyuluhan Pertanian I Gst. Made Ngr. Kuswandana menegaskan pentingnya penyamaan komitmen dan koordinasi antara pusat dan daerah dalam menjalankan amanah Inpres ini.
Selaku narasumber, Takdir Mulyadi, menyampaikan bahwa selama delapan bulan pelaksanaan Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2025 adalah proses transisi pengelolaan dan pendayagunaan penyuluh pertanian berjalan dengan baik dan terarah. Menurutnya, keberhasilan ini tidak lepas dari sinergi lintas sektor yang terus diperkuat oleh Kementerian Pertanian bersama kementerian dan lembaga terkait.
“Pendampingan yang dilakukan oleh para penyuluh dan Dinas Pertanian di daerah telah memberikan hasil yang sangat positif. Ini menjadi bukti bahwa kita berada di jalur yang tepat menuju pencapaian target tahun ini,” ucap Takdir.
Takdir menambahkan bahwa saat ini pelaksanaan program pengalihan penyuluh pertanian telah memasuki Batch I dan Batch II, sementara Batch III tengah menunggu proses finalisasi.
Batch I yang dimulai sejak Agustus 2025, tercatat sebanyak 30,318 orang PNS dan PPPK Jabatan Fungsional Penyuluh Pertanian telah dikonfirmasi. Saat ini Surat Keputusan atau SK pengalihan tengah menunggu penandatanganan.
Selanjutnya, Batch II yang berjalan pada minggu kedua September 2025 melibatkan 4.209 orang, yang merupakan lanjutan dari data Batch I, termasuk Jabatan Fungsional Pelaksana serta JF Penyuluh Pertanian, jelas Takdir.
Terakhir, Batch III yang dijadwalkan pada minggu kedua Oktober akan menyelesaikan sisa data penyuluh yang belum dialihkan. Batch ini mencakup penyuluh non JF yang beralih ke JF Penyuluh, PNS yang sedang tugas belajar, pegawai dalam masa hukuman disiplin, PPPK tidak aktif, serta CPNS dan PPPK hasil rekruitmen tahun 2024.
Sebagai bagian dari proses ini Kementan tengah menyiapkan penyesuaian struktur organisasi serta pembentukan co-working space sebagai ruang kolaborasi bersama.
Langkah ini penting agar koordinasi antar unit dan lembaga dapat berjalan lebih efisien, sekaligus mendukung kinerja penyuluh pertanian di lapangan, tutup Takdir. (HK/NF)
(*/Adv)
Komentar
You must login to comment...Be the first comment...

Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor
1134/DP-Verifikasi/K/X/2023
Berita Terpopuler

Kementan Ikut Andil Urusan Haji dan Umroh, Sudaryono: Produk RI Harus Hadir di Tanah Suci
Monday, 06 October 2025 19:29 WIB
Sinergi Kementan-IWAPI, Perempuan Jadi Garda Terdepan Ketahanan Pangan Nasional
Monday, 06 October 2025 19:27 WIB
Kementan Tegaskan Komitmen Jaga Keseimbangan Ekosistem Perunggasan Nasional
Wednesday, 08 October 2025 21:18 WIB