Ekonomi Bisnis

Undang Lukman Sardi, BNI Amplify Dorong Kolaborasi Strategis Hadapi Ketidakpastian Ekonomi

Thursday, 24 July 2025 17:45 WIB
Foto: Undang Lukman Sardi, BNI Amplify Dorong Kolaborasi Strategis Hadapi Ketidakpastian Ekonomi

Radarsuara.com - Business Network International (BNI) Chapter Amplify menggelar weekly meeting eksklusif di Aston Priority Simatupang, Jakarta Selatan, Rabu (23/7). Dengan tajuk “From Prosperity to Purpose: Riding the Waves and Growing Together" BNI Chapter Amplify merespon dinamika pertumbuhan ekonomi dengan kolaborasi strategis.

Merujuk data BPS, pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal I tahun 2025 hanya mencapai 4,87 % (y-o-y). Ini menandai laju paling lambat dalam tiga tahun terakhir dan mencerminkan tantangan dari melemahnya permintaan domestik dan global. Inilah mengapa BNI Chapter Amplify ingin menjadikan forum yang dirancang bukan sekadar ajang membangun jaringan, melainkan juga memperkuat kolaborasi antar pelaku usaha yang telah terseleksi melalui kurasi ketat.

Diskusi dihadiri lebih dari 100 pemilik bisnis dan CEO lintas sektor, termasuk dua sosok dari industri F&B: Fernando Sindu, Chef Partner Union Group Jakarta, dan Lukman Sardi, aktor sekaligus partner Guten Morgen Coffee Lab. Keduanya berbagi pendekatan dalam menghadapi pasang surut bisnis, dengan menekankan pentingnya ketahanan, tim yang solid, serta koneksi yang tulus dengan pelanggan.

“Bisnis, seperti hidup, selalu ada pagi dan malam. Masalahnya, kita seringkali ingin pagi terus. Padahal justru di masa ‘malam’ itulah kita diberi ruang untuk refleksi, menyusun ulang strategi, lalu bangkit saat pagi kembali datang,” ujar Lukman. Ia juga menekankan bahwa dalam dunia F&B, kekuatan koneksi dan pelayanan personal menjadi pembeda. “Intimasi, perhatian kecil, dan rasa hormat terhadap pelanggan adalah bagian penting dari kekuatan brand yang tak bisa dibeli atau dirancang instan,” tambahnya.

Fernando Sindu menyoroti pentingnya investasi pada tim dan operasional. “Di industri ini, jantungnya adalah manusia. Dari tukang cuci piring hingga jadi head chef, kami melihat bagaimana pelatihan dan kesempatan bisa mengubah hidup,” ujarnya. “Kami melatih semua level, dari bahasa Inggris sampai manajemen emosi—karena dalam F&B, makanan bukan hanya soal rasa, tapi juga soal emosi. Bagaimana makanan bisa ‘menggerakkan’ orang. Itulah nilai yang tidak tergantikan.”

Diskusi yang juga dihadiri beberapa pemilik bisnis anggota BNI Amplify, turut berbagi pengalaman dalam menghadapi tantangan dan menjaga keberlanjutan usaha. Mereka antara lain Ken Muksin Founder Tami Yakitori, Andrew Tandra dari Panci Debellin Premium Cookware, Yosafat Lie dari Kue Namsen, dan Ria Ellysa dari OTERRA. Masing-masing membawa kisah adaptasi, inovasi, dan kekuatan organisasi dalam menavigasi dunia bisnis hari ini.

BNI sendiri adalah organisasi bisnis yang membantu para pemilik usaha untuk mengembangkan bisnis mereka melalui jejaring dan sistem yang sudah teruji sejak 1985. BNI memiliki prinsip Givers Gain yang berarti ketika kita memberi dengan tulus baik dalam bentuk referensi, bantuan, maupun peluang kita akan menerima kembali dalam bentuk pertumbuhan yang berkelanjutan melalui jaringan yang saling mendukung.

“BNI bukan organisasi bisnis biasa. Kami adalah ekosistem yang saling mendukung, berbasis kepercayaan dan kualitas referensi. di BNI Amplify Setiap anggota telah terkualifikasi, sehingga setiap peluang yang tercipta punya landasan kredibel, itulah enabler untuk tumbuh bersama,” ujar Tomy Heuw, President BNI Amplify.

Tomy yang juga CEO PT. Angkasa Cipta Cemerlang menambahkan, di masa sulit sekalipun organisasi yang tepat dapat menjadi jangkar dan pendorong untuk tetap tumbuh. “Di situlah peran BNI Amplify. Kami bukan hanya mempertemukan bisnis, kami menumbuhkan bisnis bersama,” jelas Tomy.

BNI Amplify merupakan bagian dari jaringan global BNI (Business Network International) dengan lebih dari 335.000 anggota di 76 negara. Di Indonesia, BNI Amplify dikenal sebagai salah satu chapter paling aktif dan berkualitas, menarik para pemilik bisnis dengan komitmen jangka panjang untuk tumbuh bersama secara berkelanjutan.


***

Tentang BNI Amplify
BNI Amplify adalah salah satu chapter unggulan dari Business Network International (BNI), organisasi jejaring bisnis terbesar di dunia yang telah hadir di lebih dari 76 negara dengan lebih dari 335.000 anggota aktif. Di Indonesia sendiri, BNI telah memiliki 23 chapter dengan kurang lebih 1.400 member.

Sebagai komunitas pemilik bisnis yang keanggotaannya melalui proses seleksi ketat, BNI Amplify menghadirkan lingkungan profesional yang mendorong pertumbuhan usaha melalui pertukaran referensi berkualitas, kolaborasi strategis, dan pembelajaran berkelanjutan.


Meskipun membawa nama “BNI”, BNI Amplify tidak berafiliasi dengan Bank Negara Indonesia (BNI). Kata “BNI” dalam konteks ini merujuk pada Business Network International, organisasi global yang menjadi pelopor dalam pengembangan komunitas berbasis referal di dunia bisnis. BNI Amplify hadir sebagai wadah untuk para pelaku usaha yang ingin tumbuh bersama melalui kekuatan jejaring, integritas, dan prinsip “Givers Gain.” (*/Adv) 

 

Komentar

You must login to comment...